Siapa yang tidak mengenal Kabupaten Pangkep, sebuah kabupaten yang berada di Sulawesi Selatan setelah Kabupaten Maros dan sebelum Kabupaten Barru. Kabupaten ini sangat terkenal dengan hasil perikanannya berupa ikan bandeng atau yang dikenal sebagai ikan bolu.
Masalah muncul ketika panen berlimpah, ataupun ketika musim hujan melanda. Ketika panen berlimpah maka harga ikan bandeng menjadi sangat murah karena besarnya suplai dari petambak. Hal yang sama terjadi ketika musim hujan melanda. Empang-empang menjadi terendam air hingga meluap dan menyebabkan ikan bandeng kabur. Karena khawatir biasanya petambak akan menjual sebelum waktu panennya, sehingga harga bandeng akan jatuh sebab ukurannya kecil.
Hal inilah yang juga diresahkan oleh Nasrullah Salam, S.H (kepala Desa Kabba). Selama ini warga desa Kabba ketika menjual ikan bandengnya tidak diolah terlebih dahulu. Padahal menurutnya harga ikan bisa dijual lebih tinggi jika diolah terlebih dahulu.
Menyikapi hal ini Jurusan Teknik Kimia Politeknik Negeri Ujung Pandang mengirimkan tim untuk membantu permasalahan tersebut. Solusi yang ditawarkan adalah dengan mengolah ikan bandeng menjadi bakso dan nugget.
Tim PKM dibentuk terdiri dari Dra. Sri Indriati, M.Si. ; Muhammad Arham Yunus, S.Si., M.Si. ; Zakiyah Darajat, M.T. ; Muhammad Yusuf, S.TP., M.Si. ; Sakius Ruso, S.T.,M.Si. Tim ini juga melibatkan dua orang mahasiswa yakni Hilma dan Putri Reski Nur Aliani.
Pelatihan pembuatan bakso dan nugget bandeng dilaksanakan pada tangal 26 Juli 2023. Menurut ketua tim, Dra. Sri Indriati, M.Si., kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dan kretifitas SDM Kelompok Wanita Tani (KWT) Reformasi Desa Kabba.
Lanjutnya lagi menurutnya kampus harus memberikan kontribusi yang nyata bagi masyarakat. Salah satunya adalah dengan dosen berkegiatan di luar kampus. Selain itu hasil karya dosen dapat digunakan di masyarakat. Keterlibatan mahasiswa dalam tim juga bertujuan untuk memberikan pengalaman kepada mahasiswa.
Kegiatan ditutup dengan penyerahan secara simbolis peralatan dan bahan kepada Nuraeni Ramli selaku Ketua KWT Reformasi Desa Kabba. Penyerahan dilakukan oleh Ketua tim PKM Dra. Sri Indriati, M.Si. Diharapkan kedepannya kerjasama bisa terus berlanjut.
[metaslider id=”1216″]